Renungan Rabu, 30 Juli 2014. The power of... by : R.A.M
Dan apa yg tlh kamu pelajari & apa yg tlh kamu terima, & apa yg tlh kamu dgr & apa yg tlh kamu lihat pdku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu (Fil. 4:9).
Wah uda pagi lagi aja nih, waktunya bangun & sate...
Pernah liat anak kecil, khususnya bayi? Biasanya mereka mempelajari sgl hal dr kebiasaan org dewasa, dari belajar lalu mulai terbentuklah kebiasaan mereka. Pastinya membentuk kebiasaan juga bisa dilakukan di sekolah, tp gak seefektif di rumah. Berbeda dgn anak kecil, org dewasa uda bisa men'filter' sst yg gak baik dlm hidupnya. Ya, biasanya org dewasa melakukan sst uda berdsrkan logika yg dibangunnya selama ini ttg baik & buruk. So guys, hidup kita ini pribadi demi pribadi bernilai & berdampak. Dari cara hidup & kebiasaan kita, bkn cuma anak kecil yg liat kita, tp org dewasa juga liat kita. Ada tmn saya yg pernah memberitahu klo mau liat kejujuran & kepolosan seseorang liat wkt dia mabuk krn minum bir. Bnr ga? (maklum blm pernah minum bir hehehe). Apa semua yg kita lakukan itu "panggung sandiwara"? Gmn caranya bs lepas dr jebakan "panggung sandiwara"? Ayat di atas menjelaskan kpd kita bbrp hal:
1. The power of mind. Pelajari/learnt -- masuk ke otak/pikiran kita. Hal apa saja yg selama ini kita biarkan masuk dlm pikiran kita? Hati2 dgn sgl sst yg pernah kita pikirkan.
2. The power of hand. Terima/receive. Kita sll diajarkan dr kecil swkt menerima pemberian dr org hrs dgn sopan & tgn kanan. Sgl yg kita terima bisa bikin kita jd org yg lbh baik ato org yg lbh buruk? All depand on us to develop it.
3. The power of listening. Dengar/hear. Kita mgkn uda tau ttg anggapan 2 telinga & 1 mulut. Kita ga blh bosen buat mendengar, tp kita juga hrs atur 'volume' kuping. Wkt ada yg berkata2 jelek, gosip, dll kecilin 'volume'nya.
4. The power of seeing. Firman Tuhan berkata "mata adl pelita tubuh..." (Mat. 6:22-23). Jgn kita kaya anak kecil, disuruh tutup mata, mrk tutup mata dgn tgnnya & ngintip dr sela2 tgnnya. Ada wktnya kita melihat (utk sst yg bnr), ada wktnya kita tutup mata (utk sst yg tdk bnr).
5. The power of act. Do it! Jgn egois... Bagikan sgl sst yg baik yg uda kita pelajari, terima, dgr, & liat. Ingat hukum tabur-tuai. Jgn mengharapkan menuai klo tdk menabur.
Finally, utk bs melakukan point 1-4 kita perlu komunitas yg benar, yg bs membangun & men'support' kita. Komunitas yg mendorong kita utk melakukan point 5. Selamat beraktivitas & berkomunitas. JCbu all.
Wah uda pagi lagi aja nih, waktunya bangun & sate...
Pernah liat anak kecil, khususnya bayi? Biasanya mereka mempelajari sgl hal dr kebiasaan org dewasa, dari belajar lalu mulai terbentuklah kebiasaan mereka. Pastinya membentuk kebiasaan juga bisa dilakukan di sekolah, tp gak seefektif di rumah. Berbeda dgn anak kecil, org dewasa uda bisa men'filter' sst yg gak baik dlm hidupnya. Ya, biasanya org dewasa melakukan sst uda berdsrkan logika yg dibangunnya selama ini ttg baik & buruk. So guys, hidup kita ini pribadi demi pribadi bernilai & berdampak. Dari cara hidup & kebiasaan kita, bkn cuma anak kecil yg liat kita, tp org dewasa juga liat kita. Ada tmn saya yg pernah memberitahu klo mau liat kejujuran & kepolosan seseorang liat wkt dia mabuk krn minum bir. Bnr ga? (maklum blm pernah minum bir hehehe). Apa semua yg kita lakukan itu "panggung sandiwara"? Gmn caranya bs lepas dr jebakan "panggung sandiwara"? Ayat di atas menjelaskan kpd kita bbrp hal:
1. The power of mind. Pelajari/learnt -- masuk ke otak/pikiran kita. Hal apa saja yg selama ini kita biarkan masuk dlm pikiran kita? Hati2 dgn sgl sst yg pernah kita pikirkan.
2. The power of hand. Terima/receive. Kita sll diajarkan dr kecil swkt menerima pemberian dr org hrs dgn sopan & tgn kanan. Sgl yg kita terima bisa bikin kita jd org yg lbh baik ato org yg lbh buruk? All depand on us to develop it.
3. The power of listening. Dengar/hear. Kita mgkn uda tau ttg anggapan 2 telinga & 1 mulut. Kita ga blh bosen buat mendengar, tp kita juga hrs atur 'volume' kuping. Wkt ada yg berkata2 jelek, gosip, dll kecilin 'volume'nya.
4. The power of seeing. Firman Tuhan berkata "mata adl pelita tubuh..." (Mat. 6:22-23). Jgn kita kaya anak kecil, disuruh tutup mata, mrk tutup mata dgn tgnnya & ngintip dr sela2 tgnnya. Ada wktnya kita melihat (utk sst yg bnr), ada wktnya kita tutup mata (utk sst yg tdk bnr).
5. The power of act. Do it! Jgn egois... Bagikan sgl sst yg baik yg uda kita pelajari, terima, dgr, & liat. Ingat hukum tabur-tuai. Jgn mengharapkan menuai klo tdk menabur.
Finally, utk bs melakukan point 1-4 kita perlu komunitas yg benar, yg bs membangun & men'support' kita. Komunitas yg mendorong kita utk melakukan point 5. Selamat beraktivitas & berkomunitas. JCbu all.
Comments
Post a Comment