It's My Life

 Hari berganti hari Minggu berganti minggu Bulan berganti bulan Namun ku kan selalu mengenang dirimu Tidak mudah ku lewati Rasanya baru kemarin aku bersamamu Tertawa bersama Berbicara dari hati ke hati Bahkan menghias pohon natal bersama Sesak ku memikirkan dirimu Jatuh kembali air mataku Kesunyian ruangan ini pecah dengan tangisku Mengharap waktu yang tak pernah kembali Ku ingin bercerita banyak kepada dirimu Tentang keadaan yang semakin membaik belakangan ini Namun tak kutemui dirimu Karena dirimu telah pergi untuk selamanya

Aku rindu bertemu dengannya Aku rindu berbicara dengannya Aku rindu ketika dia mengucapkan kalimat yang sama berulang-ulang Aku rindu kepada ibuku Ku teringat banyak hal yang kulakukan bersama dirinya Ku menceritakan kisah hidupku hanya untuk didengar olehnya Ku beberapa kali berjalan-jalan di taman bersama dirinya menikmati sejuknya udara sore hari Ku bersyukur memiliki waktu bersama dirinya beberapa saat yang lalu Kini dia telah pergi Seorang yang penuh dengan ketelitian Seorang yang selalu memperhitungkan segala hal dengan detail Aku akan sangat merindukan sosokmu ibuku Doakan aku dari tahtaNya wahai ibuku Doakan agar aku tidak terlalu lama terlarut dalam kerinduan ini Doakan agar aku menemukan kebahagiaanku kembali Doakan kami semua yang masih tinggal di dunia ini

Di kala malam menjemput hariku Aku tenggelam dalam kerinduan kepadamu Aku berujar dalam hatiku Aku rindukan keteduhan di dalammu Ah aku telah tersesat, pikirku Di kala itu aku ingat betapa indah senyumanmu Di saat itu ku terpesona melihat wajahmu Dan kau membawaku hanyut dalam anganmu Hanyut melewati hari berat dalam hidupku Ku ingin kau kembali membawaku Melewati sunyinya hati dan jiwaku Ku ingin merasakan kembali cintamu Ku ingin menikmati indahnya berdua dengamu

Nehemia 12:43 Pada hari itu mereka mempersembahkan korban yang besar. Mereka bersukaria karena Allah memberi mereka kesukaan yang besar. Juga segala perempuan dan anak-anak bersukaria, sehingga kesukaan Yerusalem terdengar sampai jauh. Selamat pagi semua, biarlah di pagi ini kita boleh datang kepada Tuhan dalam keintiman. Pembacaan dan pembahasan kita masih mengenai kitab Nehemia. Di dalam Nehemia 12:27-43 LAI memakai perikop berjudul “Pentahbisan tembok Yerusalem”, akan tetapi isi dari perikop ini lebih ke arah pentahbisan dengan ucapan syukur dan kidung serta dua paduan suara yang besar. Saya teringat beberapa waktu yang lalu di Indonesia dan dunia sempat “heboh” dengan yang namanya flash mob. Banyak orang yang tiba-tiba melakukan flashmob di bandara, pusat perbelanjaan, dll. Selain itu dunia hiburan dalam hal ini film layar lebar sudah mulai banyak yang memunculkan film yang bergenre “musical”. Dan antusias orang untuk film bergenre seperti ini terbukti sangat besar (menurut pe...

Nehemia 9:12 Dengan tiang awan Engkau memimpin mereka pada siang hari dan dengan tiang api pada malam hari untuk menerangi jalan yang mereka lalui. Selamat pagi... hari ini kita kembali akan merenungkan kebenaran Firman Tuhan. Kita tahu bersama bahwa Tuhan kita “keren banget”, kenapa keren? Karena Ia bisa sabar sama bangsa Israel yang keras kepala dan tidak bisa diatur serta selalu tidak puas dengan apa yang mereka miliki. Tuhan tetap menyertai dan memimpin bangsa Israel. Hari ini secara singkat kita mau belajar tentang kepemimpinan dari ayat ini. Ada beberapa hal yang saya dapatkan ketika saya membaca dan merenungkan ayat ini A. Memimpin dalam “tiang awan”. Apa yang terlintas di pikiran setiap kita kalau melihat awan? Memang awan tidak selalu diidentikan dengan penghasil hujan, karena awan juga bisa memberi kesejukan, melindungi kita dari sinar ultra violet, penambah keindahan di langit. Kita akan bahas dengan cepat mengenai fungsi awan dan hubungannya dengan kepemimpin...

Nehemia 8:11 Lalu berkatalah ia kepada mereka: “Pergilah kamu, makanlah sedap-sedapan dan minumlah minuman manis dan kirimlah sebagian kepada mereka yang tidak sedia apa-apa, karena hari ini adalah kudus bagi Tuhan kita! Jangan kamu bersusah hati, sebab sukacita karena Tuhan itulah perlindunganmu!” Selamat pagi bagi kita semua... Memasuki minggu yang baru di dalam masa COVID-19 ini tentulah tidak mudah bagi kita semua. Sebagian orang hari ini sudah akan memulai masa “new normal” mereka di tempat kerja dan di tempat keramaian. Sebelum memulai segala aktivitas “new normal” kita, jangan lupa memulainya dengan membaca dan merenungkan Firman Tuhan. Ayat di atas biasanya kita hanya “ambil” di bagian akhirnya saja. Tetapi ada beberapa hal yang menarik perhatian saya ketika saya membaca ayat di atas bahkan ayat-ayat sebelumnya. Beberapa hal yang saya dapatkan dari bacaan saya hari ini adalah: Ayat di atas sebenarnya dimulai dengan pembacaan Kitab Taurat Tuhan oleh imam Ezra kepada...