Renungan Christmas Eve, Selasa, 24 Desember 2013. by: R.A.M.

Pengkhotbah 10:10 "Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat. Apa arti natal untukmu? Bagiku natal berarti kerendahan hati. Kerendahan hati Allah, kerendahan hati Maria, kerendahan hati orang majus. Ya... Allah merendahkan hatiNya demi umat manusia dengan datang ke dlm dunia dlm wujud manusia. Maria merendahkan hatinya untuk dipakai sebagai saranaNya untuk menyelamatkan manusia, sampai rela dan siap untuk ditinggalkan oleh Yusuf (Matius 1:19). Orang Majus (para bangsawan) yang merendahkan hatinya untuk mencari bayi Yesus dan memberikan persembahan. Setiap kita merayakan Natal seharusnya kita makin bisa jd org yg rendah hati. Ayat dlm pkh. 10:10 mengingatkan kita ttg kerendahan hati. Mungkin awal tahun ini kita masih menjadi "besi" yang berguna bagi Tuhan dan manusia. Kita sama seperti sifat besi yg keras dan mati2an demi Tuhan dan sesama. Tp dengan berjalannya waktu, dengan banyaknya kejadian yg tjd di hidup kita kita menjadi tumpul (bebal) dan tidak dapat lagi diasah (kering rohani/hidup yg biasa2). Maukah kita di malam natal ini kembali menjadi "besi"? perbesarlah tenaga kita dengan membayar harga... Seseorg yg sedang menjalani fisioterapi akan susah sembuh kalau tidak ada harga yg harus dibayar... Ingat, Natal bukan hanya berbicara ttg kerendahan hati dr pihak Allah, tp manusia pun harus meresponi kerendahan hatiNya dengan rendah hati. Tidak ada hal yg tidak dpt dilakukan Allah kecuali kalau kita tidak mengijinkan Allah melakukannya... selamat Natal hari pertama bagi semua... JCbu all.

Comments

Popular posts from this blog

Agama Kelas 10. BERTUMBUH MENJADI DEWASA

Doa Bapa Kami (versi bahasa Yunani)

Tuhan "Penerobos" (2 Samuel 5:20). Renungan Minggu Paskah, 12 April 2020. R.A.M.